CARA ATASI MASALAH HONDA GENIO
Jadi motor matic beraura retro yang memiliki harga yang terjangkau tapi sudah disematkan fitur modern. Meskipun jika diamati dengan seksama ada beberapa perbedaannya.
Namun kali ini kita tidak ingin membahas soal perbedaan itu melainkan masalah yang kerap ada pada Honda Genio. Meskipun pada kenyataannya AHM mempersenjatai motor ini dengan teknologi up-to-date, desain fresh serta performa kompetitif. Sepertinya tidak ada yang sempurna, sebab motor baru bukan berarti bebas masalah. Biar kalian tidak bertanya-tanya, berikut ini kami sajikan beberapa masalah pada Honda Genio dan cara mengatasinya, yuk simak ulasan selengkapnya dibawah ini.
➧Memiliki Desain Minimalis
Konsep utama Genio memang mengedepankan kesederhanaan namun tetap stylish dan fashionable. Tetapi bagaimana jika sebaliknya? Maka tampilan Honda Genio akan terkesan tidak kreatifitas. Tenang solusinya ternyata cukup mudah, apa itu? Stiker.
Kalian bisa mendatangi para profesional di bidangnya. Tentu hasilnya akan lebih mantap apabila sudah punya konsep desain dulu, sehingga tinggal berdiskusi dengan mereka untuk sedikit penyesuaian. Setelah tahu karakter dan model yang kalian inginkan, dengan senang hati mereka akan berikan masukan dan ide agar tampilan Honda Genio kalian jadi beda dari yang lain. Memberikan sedikit ubahan pada bagian bodinya, pasti akan membuat kepercayaan diri saat berkendara jadi bertambah. Apalagi jika tampilannya jadi tidak bisa, akan jadi referensi modifikasi buat sesama pengguna Honda Genio.
➧Lampu Belakang Masih Bohlam
Tak seperti lampu depannya yang sudah LED, lampu belakang Honda Genio hanya mengandalkan lampu bohlam. Di saat cuaca tidak menentu seperti saat ini, pastinya kurang mendukung visibilitas motor kalian dari belakang. Dan apalagi saat terjadi hujan deras dan jarak pandang terbatas. Dan akibatnya, pengendara yang tidak waspada akan mencium ekor motor. Nah supaya kalian terhindar dari kejadian yang tidak diinginkan, lebih baik ganti saja lampunya dengan jenis LED.
➧Honda Genio Kurang Bertenaga
Beberapa pengendara mengeluh jika tarikan Genio kurang bertenaga di putaran bawah alias loyo. Terutama jika dibandingkan dengan All Honda Beat yang punya harga lebih murah. Setelah diamati ternyata ini disebabkan perbedaan ukuran bore x stroke. Honda Genio memiliki ukuran 47.0 mm x 63.1 mm dengan jenis mesin overstroke. Mesin jenis itu berdiameter “bore” lebih kecil dari langkah piston “stroke”. Dan sementara Honda Beat lama berukuran 50 mm x 55 mm. Hal ini membuat Genio relatif kurang cocok menghadapi kondisi macet lalu lintas perkotaan yang berkarakter stop and go.
Untungnya jenis mesin ini mudah dimodifikasi. Kalian tinggal mampir ke mekanik langganan dan memintanya melakukan bore-up, beres. Tentunya pilih orang berpengalaman agar tidak merusak mesin.
Selain itu, saat Honda Genio dipacu pada kecepatan antar 50-70 km/jam, tarikan serasa melambat dan timbul getaran yang cukup mengganggu di bagian dek dan jok. Jika kita perhatikan karakter ini biasa muncul pada mesin long stroke dimana getaran short stroke lebih kecil. Kalian bisa mengakalinya dengan cara sederhana, saat berakselerasi bukan gas secara dengan halus dan terukur.
➧Mesin Honda Genio Cepat Panas
Honda menyatakan kalau Genio ini tergolong irit soal konsumsi pelumas mesin, karena kapasitasnya hanya 650 ml. Kemungkinan besar ini dilakukan untuk membuat tarikan Genio lebih ringan, masuk akal sih. Tapi masalahnya dengan jumlah oli sekecil ini, maka dia akan bekerja lebih keras serta rawan akan penguapan. Dua hal ini bisa membuat suhu mesin mudah naik dengan cepat. Kondisi yang sangat dihindari oleh pengendara manapun.
Solusinya ada dua, pertama kalian harus memakai oli yang berkualitas agar mesin lebih awet. Kedua jika kantong cekak dan memakai oli standar, maka kalian harus rajin-rajin cek oli mesin. Maklum kadang kita sering lalai memperhatikan urusan maintenance satu ini.
Semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua, terima kasih banyak atas kunjungannya:)